Moskow Layarkepri - Argentina menarik empat tentara mereka dari Pasukan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lebanon (UNIFIL), kata Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Operasi Perdamaian, Jean-Pierre Lacroix.
"Argentina telah membawa pulang, saya yakin, empat tentara dari golongan pemantau UNIFIL di Lebanon. Sudah menjadi kewenangan prerogatif semua negara personil untuk membikin keputusan tersebut. Jadi, kami mencatat ini," kata Lacroix saat konvensi pers, Selasa (19/11).
Argentina menjadi negara donor UNIFIL pertama nan menarik pasukannya dari misi penjaga perdamaian di tengah peningkatan eskalasi di perbatasan Israel-Lebanon dan serangan terhadap posisi UNIFIL.
Sejak 1 Oktober, militer Israel melancarkan operasi darat terhadap pasukan Hizbullah di Lebanon selatan sembari melanjutkan tindakan saling serang lewat udara dan serangan roket nan tetap berjalan sejak eskalasi bentrok bersenjata di Jalur Gaza.
Jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Lebanon telah mencapai lebih dari 2.500 orang.
PBB mengatakan pasukan penjaga perdamaian UNIFIL di Lebanon kerap diserang Israel selama terjadi bentrok antara Israel dan Hizbullah.
Sumber: Sputnik-OANA
Baca juga: 5 personil UNIFIL terluka diserang drone Israel di Lebanon selatan
Baca juga: Heli TNI AL lanjutkan misi di Lebanon setelah lolos uji berkala PBB
Baca juga: UNIFIL sebut markasnya dihantam peluru artileri di Lebanon selatan
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024