Ritsu Doan ungkap dua kunci utama permainan Jepang

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Jakarta Layarkepri - Pemain timnas Jepang Ritsu Doan mengungkapkan dua kunci utama permainan timnya ada di barisan pertahanan dan juga barisan tengah.

Dua perihal itu menjadi kekuatan utama dari permainan Samurai Biru, tim berkelas 15 bumi FIFA, nan selalu bermain dengan build-up dari belakang,

"Lini tengah dan pertahanan sangat krusial dalam permainan kami. Khususnya dalam perihal build-up, itu adalah kekuatan tim kita," jelas Doan ketika ditemui awak media setelah dia mengikuti latihan perdana berbareng timnya di Lapangan A Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (11/11).

Dalam kesempatan nan sama, Doan berbincang tentang persiapan timnya menjelang laga melawan Indonesia pada lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11) mendatang.

Pemain SC Freiburg itu mewaspadai Indonesia nan mungkin sudah menganalisis style bermain timnya pada beberapa pertandingan terakhir, termasuk dua pertandingan terakhir melawan Arab Saudi dan Australia ketika timnya tak dapat leluasa menguasai bola.

Baca juga: Ritsu Doan suka bermain di kandang lawan

Selain aspek itu, Indonesia juga sudah berkembang pesat sejak pertemuan di Piala Asia 2023 awal tahun ini lantaran tim Garuda naik 16 peringkat, dari 146 ke 130 dunia.

"Kita sudah belajar banyak, dan memang terasa semakin sulit. Meski begitu, kadang-kadang kita kudu lebih sederhana dalam pendekatan kita. Mungkin kita perlu lebih banyak menggunakan bola panjang dan lebih sering mengambil bola kedua untuk melanjutkan serangan," tutup dia.

Menjelang laga kelima putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia melawan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11), tim Samurai Biru memuncaki klasemen Grup C dengan 10 poin.

Poin ini didapatkan Jepang dari tiga kemenangan dan sekali seri dari empat pertandingan.

Sementara Indonesia menghuni posisi kelima dengan tiga poin setelah tiga kali seri dan satu kekalahan dari empat pertandingan.

Baca juga: Jepang waspadai empat pemain Indonesia 

Baca juga: Jepang tak mau anggap enteng Indonesia

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024

Selengkapnya
Sumber ANTARA
ANTARA