Prabowo di G20: Makan bergizi gratis bagian vital strategi pemerintah

Sedang Trending 4 hari yang lalu

Jakarta Layarkepri - Presiden Prabowo Subianto menekankan program makan bergizi cuma-cuma bagi anak-anak merupakan bagian vital alias sangat krusial dari strategi pemerintah Indonesia saat ini.

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo pada pernyataannya saat menghadiri sesi pertama KTT G20, di Brasil, Senin (18/11) waktu setempat.

"Makanan cuma-cuma untuk anak-anak kami adalah bagian vital (sangat penting) dari strategi kami, ini juga merupakan bagian dari pemberdayaan generasi muda kami agar bisa mendapatkan faedah pendidikan," ujar Presiden Prabowo.

Presiden Prabowo memuji Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva lantaran menempatkan rumor kemiskinan dan kelaparan sebagai titik konsentrasi sesi pertama KTT G20.

Baca juga: Prabowo di KTT G20 sebut alokasi terbesar APBN pada pendidikan

Prabowo menyampaikan baru saja terpilih sebagai presiden di negara dengan populasi terbesar ke-4 di dunia. Oleh lantaran itu, kelaparan dan kemiskinan bagi Indonesia adalah masalah nan nyata.

"Dalam kehidupan sehari-hari kami tetap mempunyai persentase cukup besar masyarakat di bawah garis kemiskinan, kami juga memandang 25 persen anak-anak kami kelaparan setiap hari,” terang Prabowo.

Prabowo menyatakan sangat senang bisa terlibat dalam KTT G20. Menurut Presiden, bagi negara seperti Indonesia, mengatasi kemiskinan dan kelaparan merupakan perihal nan sangat krusial bagi kepentingan nasional.

"Oleh lantaran itu dalam anggaran saya (APBN Indonesia), saya menghabiskan persentase nan sangat besar untuk pendidikan, lantaran saya percaya pendidikan bakal membawa kita keluar dari kemiskinan. Pendidikan dapat membawa kehidupan nan lebih baik bagi masyarakat kita," jelasnya.

Baca juga: Presiden mau belajar dari program makan bergizi cuma-cuma Brasil
​​​​​​​Baca juga: Prabowo paparkan makan bergizi cuma-cuma ke pebisnis Brasil

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024

Selengkapnya
Sumber ANTARA
ANTARA